Muluskan Bisnis Rokok Ilegal, Toko Sembako Akhie Buat Pengakuan Hoaks ke Sejumlah Media

by -

FKBNEWS. COM, BATU BELUBANG – Pemilik Toko sembako pengedar rokok ilegal Akhie yang beralamat di Desa Batu Belubang Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah diduga sengaja memberikan keterangan palsu alias hoaks kepada sejumlah media dengan tujuan agar bisnis rokok ilegalnya berjalan mulus.

Diketahui Pemilik Toko Sembako Akhie saat dibincangi sejumlah wartawan di lokasi, Jumat (19/05/2023) siang mengakui jika seminggu yang lalu pihak Bea Cukai datang kemudian menyita sejumlah rokok ilegal dari tokonya.

“Seminggu yang lalu ada orang Bea Cukai datang kesini, rokok ilegal sudah diambil (disita-red), sekarang saya nggak jual lagi rokok ilegal. Orang Bea Cukai juga memberikan imbauan agar tidak menjual rokok ilegal lagi,” kata Akhie.

Selain Toko Sembako Akhie, Pihak Bea Cukai kata Akhie juga melakukan operasi pasar di Toko Sembako milik Adi Ahon di wilayah yang sama yakni Jalan Batu Belubang, Kabupaten Bangka Tengah.

Toko sembako milik Adi Ahon di Desa Batu Belubang Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah.

Adi Ahon sendiri diketahui merupakan Kaki Tangan dari Amen yang disebut sebut sebagai salah satu distributor (bos) rokok ilegal seperti Merk Seven di Bangka Belitung.

Namun sayangnya, saat hendak dikonfirmasi wartawan, Adi Ahon sedang tidak berada di toko.

“Bos Adi Ahon barusan keluar,” kata salah satu pekerja di toko sembako milik Adi Ahon.

Sebelumnya, sejumlah wartawan telah berupaya meminta konfirmasi kepada Adi Ahon melalui pesan singkat. Namun hingga kini, konfirmasi tersebut tak kunjung direspon. Demikian juga saat dkonfirmasi via WA, Adi Ahon justru telah melakukan pemblokiran terhadap nomor redaksi media ini.

Sementata Kasi Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Pangkalpinang, Imam Supriadi saat dikonfirmasi menyebut jika pihaknya memang rutin melakukan  giat operasi pasar, namun diakuinya kekurangannya tidak pernah diekspos ke media.

“Giat opsar kan memang rutin kami laksanakan Pak, namun memang kekurangan kami adalah tidak pernah mengekspos,” ujaranya via whatsapp, Jum’at (19/5/23) siang.

Namun saat dimintai tanggapannya terkait jumlah rokok ilegal yang disita dari dua Toko di jalan Batu Belubang, Imam tak kunjung memberikan jawaban. Termasuk juga saat disinggung soal Adi Ahon yang merupakan kaki tangan Amen dalam peredaran rokok ilegal ini sejauh mana pihak Bea Cukai mengungkap peran Adi Ahon?  Kasi Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Pangkalpinang ini, belum juga menjawab konfirmasi FKBNews.com.

Sore harinya, Imam baru menjawab dengan mengatakan info dari anggotanya, pihaknya belum datang ke Toko tersebut.

“Info dari anggota kami belum ke toko itu. Tapi toko itu membuat pengakuan kalo sudah diambil sama bea cukai, mungkin hanya sekedar pengakuan. Tapi besok kami coba datangin pak tempat itu,” cetusnya.(Rom)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *