Kejati Babel Periksa Sekda Bangka Andi Hudirman CS Diduga Terkait Dugaan Penyimpangan APBD 2023

FKBNEWS.COM, PANGKALPINANG – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel)  kembali melakukan pemeriksaan terhadap Sekda Bangka Andi Hudirman selaku ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

Berdasarkan informasi yang beredar, tak hanya Sekda Bangka Andi Sudirman, beberapa pejabat di Pemkab Bangka lainnya juga dilakukan pemeriksaan.

“Iya, dijadwalkan dilakukan pemeriksaan hari ini, terkait dugaan kasus penyimpangan APBD tahun 2023,” kata sumber tertutup dilingkungan Kejaksaan.

“Sekda Bangka dan beberapa pejabat lainnya di Pemkab Bangka,” sambungnya.

Terkait dengan hal ini, Kasi Penkum Kejati Babel, Basuki Rahardjo mengaku jika dirinya belum monitor perihal pemeriksaan tersebut.

“Mohon maaf bang saya masih cuti, terkait pemeriksaan apa saya belum monitor,” singkatnya saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Rabu (17/4/2023).

Sementara itu, dalam pantauan di gedung Pidsus Kejati Babel didapati informasi jika Sekda Andi Hudirman beserta sejumlah pejabat Pemkab Bangka lainnya sejak pukul 09.30 WIB sudah menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Pidsus.

Hingga pukul 12.30 WIB tampak dua pejabat Pemkab Bangka yakni Kepala DPPKAD Kabupaten Bangka Hariyadi dan Kepala Bappeda Pan Budi keluar dari ruangan penyidik.

Saat diwawancarai, keduanya sepakat meminta wartawan untuk wawancara ke Sekda Bangka.

“Satu pintu saja ke Pak Sekda ya wawancaranya,” cetus keduanya seraya berlalu menuju kendaraan roda empat yang menjemputnya di depan gedung Pidsus Kejati.

Sementara Sekda Andi Hudirman sendiri saat isoma lebih memilih rehat di ruangan penyidik ketimbang keluar ruangan saat sejumlah wartawan menunggunya.

“Sepertinya, Pak Sekda rehat dan solat dzuhur di ruang Penyidik,” timpal salah satu wartawan sambil tersenyum.

Diketahui sebelumnya, keuangan Pemerintah Kabupaten Bangka tahun 2023 sempat mengalami defisit anggaran sebesar Rp147 miliar, kendati defisit, Pemkab Bangka justru melaksanakan sejumlah kegiatan yang terkesan pemborosan sehingga menjadi temuan y6 Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung. Diantaranya, kegiatan study banding ke Labuan Bajo, kunjungan tim PKK ke luar negeri serta penambahan anggaran untuk tunjangan DL  sebesar Rp18 miliar bagi anggota DPRD Kabupaten Bangka di ABT tahun 2023. (Red).