Penulis: Rudy
FKBNews.com, — Gegara pemberitaan tambang ilegal, gerombolan Hen Hen Cs menggeruduk rumah wartawan bernama Musarofa di Dusun 6 Pait Jaya Desa Belo Laut, Mentok, Bangka Barat. Buntut aksi tidak menyenangkan tersebut Musarofa balik mengadukan ke polisi.
Tindakan ini diambil Musarofa karena merasa terancam dan terintimidasi. Peristiwa ini bermula saat Musarofa yang juga wartawan media online Jejak Kasus memberitakan kegiatan penambangan timah di Dusun Pait Jaya beberapa hari lalu.
Namun Rabu, (23/4/2025), sekitar pukul 16.30 WIB saat Musarofa sedang berada di rumahnya tiba-tiba didatangi sekitar 10 orang salah satunya Hen Hen disebut- sebut si pemilik tambang ilegal dengan nada marah-marah, dengan alasan tak terima tambangnya diberitakan.
“Tiba-tiba, sekitar 10 orang datang kerumah abang, mereka langsung marah-marah karena dak terima tambang e diberitakan,” ujar Musarofa, kepada awak media, Rabu, (23/4/2025).
Karenanya keesokan harinya Musarofa mengadukan perlakuan Hen Hen Cs yang tak enak dialaminya tersebut ke Polres Bangka Barat.
“Kalau meraka datang dengan cara yang baik dan berbicara dengan baik, saya tidak akan melaporkan mereka, ini mereka datang beramai- ramai sambil marah dengan nada tinggi beserta ancaman”, alasan Musarofa.
Sayangnya, usai pengaduan Musarofa ke Polres Bangka Barat, Hen Hen sendiri tak bisa dikonfirmasi. Nomor WA Hen Hen yang semula aktif, saat ini tak bisa lagi dihubungi. (Editor: Romli)
