BANGKA – Ketua kelompok kerja (pokja) wartawan Bangka resmi berganti, yang sebelumnya di ketuai Suherman Saleh, akan tetapi beliau mengundurkan diri. Mengingat pentingnya seorang pemimpin untuk menahkodai pokja tersebut sehingga harus mempunyai ketua definitip. Untuk itu pokja wartawan Bangka mengelar rapat untuk pemilihan ketua yang baru yang berlangsung di warkop Kapso Kp. Batu Sungailiat, Rabu, (30/10/2024).
Dari pemilihan hasil voting yang diikuti 18 anggota pokja wartawan yang hadir Ardam terpilih dengan 11 suara mengungguli anggota yang lainnya, sementara posisi sekretaris sebelumnya dijabat Ardam, kini beralih kepada Ibnu, sementara bendahara masih seperti semula, Riski Yuliandri.
Usai terilih kepada anggotanya Ardam katakan akan menjalankan organisasi berdasarkan tatib yang sudah disepakati.
” Pertama yang harus kita lakukan membuat Pokja ini seperti keluarga, setelah itu melaksanakan tujuan didirikan Pokja sebagai wadah kordinasi bagi semua pemangku kepentingan berdasarkan tatib yang sudah disepakati,” ungkapnya.
Lebih lanjut Ardam katakan bahwa keberadaan pokja ini bisa besinergi dengan semua pihak.
” Pokja ini sifatnya lentur saja, artinya kita siap bersinergi kepada semua pihak, baik pemerintah maupun diliuar pemerintah. Kalau istilahnya hidupkan organisasi tapi jangan lupa anggota juga harus hidup dari organisasi. Sederhananya pokja lebih mengedepankan terbuka kepada semua pihak, selagi tidak merugikan pokja atau negara ,” pungkasnya.
” Pokja wartawan Bangka ini belum lama dibentuk, jadi masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Kita belum punya sekretariat dan lainya, begitu juga nanti ada rekan – rekan wartawan ingin bergabung tentunya kita tidak menutup diri. Bukan hanya itu, hadirnya pokja ini bukan menjadi pesaing,” sambung Ardam. (Bust)
