Kembali Marak, Tambang Ilegal di Alur Sungai Kuday Ancam Fasilitas Umum

by -
Aktivitas para penambang di alur sungai Kuday Sungailiat, Rabu (27/9/23).

FKBNEWS.COM, BANGKA- Aktivitas Tambang timah ilegal di alur sungai Kuday Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka kian marak. Kendati sebelumnya sudah dilakukan penertiban namun tak membuat aktivitas tersebut berhenti secara permanen.

Pasalnya, dari informasi yang didapat, lokasi tambang di alur Sungai Kuday tersebut cukup menyimpan cadangan timah yang menggiurkan sehingga para pelaku tambang terkesan tak menggubris himbauan dari pihak aparat penegak hukum (APH), terlebih di belakang aktivitas tambang itu, ada sosok pemain lama yakni MN juga disebut sebagai penampung timah hasil dari aktivitas tambang di alur sungai Kuday itu.

Padahal dari informasi, aktivitas penambangan di lokasi alur sungai Kuday itu berpotensi besar merusak dan memutus Pipa PDAM Tirta Bangka yang digunakan untuk mendistribusikan pasokan air bersih ke masyarakat sekitar.

Informasi yang berhasil didapatkan media iniĀ  diperkirakan sebanyak 30 (tiga puluh) unit tambang ilegal yang beraktivitas di pinggir alur sungai dan mulai beraktivitas hari ini.

Sumber menyebut bahwa malam tadi para penambang sudah merakit alat tambangnya dan pagi ini sudah mulai beroperasi.
“Malam tadi mulai merakit alatnya bang (red-wartawan), pagi tadi sudah mulai bekerja kurang lebih 30 ponton dan untuk yang nampung timah nya itu infonya MN”, ujar sumber, Rabu (27/9/23).

Sumber juga mengungkapkan jika di sekitar lokasi tambang ada tertanam pipa milik PDAM Tirta Bangka yang digunakan untuk mendistribusikan air bersih ke rumah rumah warga sekitar.
“Tidak jauh dari lokasi itu ada pipa milik PDAM Bangka untuk pendistribusian air bersih ke masyarakat. Maka dikuatirkan aktivitas tambang itu akan berdampak kepada Fasilitas Umum,” kata sumber.

Sementara MN sendiri saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApp nya, Rabu (27/09), hingga berita ini diturunkan, MN belum juga memberikan tanggapannya.

Sementara, pihak Dirkrimsus Polda Kepulauan Babel dan Kapolres Bangka masih diupayakan konfirmasinya.(red).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *