Penulis: Rudy
FKBNews.com, — MENTOK, Bupati Bangka Barat periode ini, H Sukirman Kori, SH mengatakan, dirinya akan tetap berpasangan dengan Wakil Bupati Bong Ming Ming (BMM) untuk ikut dalam kontestasi Pilkada Bangka Barat 2024. Sama halnya seperti periode sebelumnya, pasangan petahana ini tetap mengusung tagline BERSANDING (Bersama Sukirman-Bong Ming-Ming) karena menurut H Sukirman sulit rasanya menjaga rasa karena sejak dulu bersama BMM dirinya merasa
sudah menjadi pasangan yang cocok.
Alasan lain BERSANDING tetap maju dalam Pilkada Babar 2024 yang pendaftarannya dibuka mulai 27 Agustus 2024, hal ini menurut H Sukirman karena merupakan amanat masyarakat. “Kita ini menjaga amanat partai yang disampaikan lewat masyarakat, jadi kita tidak mungkin melepaskan jabatan kalau tidak kehendak masyarakat,” Ujar H Sukirman alasan BERSANDING kembali maju, dalam bincang ringan dengan awak media di rumah dinasnya, Sabtu, (24/8/2924).
H Sukirman dikenal sebagai pejabat yang malang melintang dengan karir yang mentereng di dunia perperpolitikan di Bangka Belitung. Sejumlah jabatan mulai dari anggota DPRD Bangka Barat, wakil bupati Bangka Barat, anggota DPRD Bangka Belitung hingga terakhir bupati Bangka Barat, justru menjadikan dirinya lebih dekat dengan masyarakat dan ia mengatakan bukan justru ingin lebih dihormati.
“Jangan mengharap untuk dihormati karena suatu saat kalau kita tidak dihormati kita akan merasa kecewa. Merunduklah seperti ilmu padi karena itu masyarakat yang menilai, ” mottonya yang selalu dipegang dalam hidup.
Oleh karena itu dirinya mengaku tetap menghormati setiap siapa saja pasangan yang maju dalam bursa pilkada Babar 2024 ini tanpa harus menjatuhkan terhadap calon pasangan yang lain.
“Pak Mansah teman baik, Bong Ming-Ming teman baik, saya akan marah kalau ada kata-kata menjelek-jelekkan terhadap teman-teman kita ini. Kalau saya pribadi tidak dihormati tidak apa-apa, ” ujarnya merendah.
Ekonomi Babar Masih Membaik
Sementara itu disinggung soal pelemahan ekonomi masyarakat yang sekarang hampir dirasakan dampaknya di provinsi Bangka Belitung pasca pengungkapan dugaan korupsi timah oleh tim kejagung baru-baru ini, H Sukirman berpendapat, kalau kondisi di perkampungan/desa ekonomi masyarakat masih baik-baik saja.
“Sebenarnya kalau untuk di kampung-kampung masih stabil karena pendapatan mereka dari perkebunan.Yang terasa di kota karena pelemahan di sektor tambang, ” Ujar bupati bersama wakilnya Bong Ming-Ming yang efektif menjabat 3,5 tahun periode kepemimpinan kepala daerah Bangka Barat tahun ini.
Permasalahan lain soal pelemahan ekonomi masyarakat adanya kasus pandemi Covid-19 sehingga menyebabkan sejumlah program pemerintahan daerah terutama untuk masyarakat sulit terlaksana secara efektif.
Bupati sekaligus mengingatkan berdasarkan informasi terkinian, bagi pejabat di OPD Pemkab Bangka Barat, untuk pembayaran gaji pegawai jangan sampai terjadi keterlambatan.
“Karena itu untuk gaji pegawai jangan dibayarkan terlambat, kasian pegawai imbasnya berpengaruh juga pada putaran ekonomi di masyarakat. Ada kejadian soal terlambatnya pembayaran gaji dan tunjangan pegawai tapi setelah kita telusuri ternyata kesalahannya ada di aplikasi. Kedepan kita harapkan hal ini supaya kita lebih teliti, “pesan sosok bupati yang dikenal selalu menghibur masyarakat Bangka Barat lewat karya-karya lagu ciptaannya sendiri.
Sementara itu sehubungan soal bursa pilkada tahun ini, Dosen Ilmu Politik Universitas Bangka Belitung (UBB), Ariandi A Zulkarnain, mengatakan posisi petahana saat ini selangkah di depan terutama untuk beberapa hal seperti dalam konsolidasi politik.
“Karena sudah dilakukan jauh-jauh hari sebelum proses dan tahapan pilkada berlangsung, “kata Ariandi seperti ditulis dalam salah satu media online baru-baru ini. (Editor: Romli).
