Penulis: Rudy
FKBNews.com, MENTOK, — Kondisi hutan masuk Kawasan Hutan Lindung (HL) yang hanya beberapa ratus meter dari belakangan Kantor Polres Bangka Barat saat ini luluh lantak dihajar penambang. Para pencari biji timah tersebut menggunakan alat berat hingga meninggalkan kerusakan pada kawasan.
Nampak pemandangan berupa kolong besar dan gundukan tanah yang membukit, bandar buatan sengaja ditinggalkan dan menjadi pemadangan yang memprihatinkan di lokasi ini. Sejumlah pohon besar tumbang bahkan ada area yang diduga akan kembali digarap jika dilihat dari bekas tapak alat berat yang baru saja beroperasi.
Forum Keadilan Babel (FKBNews.com) bersama warga, Senin, (24/6/24) berkesempatan mengunjungi lokasi tersebut. Area masuk justru persis di belakang lapangan tenis tak jauh dari Gedung Graha Aparatur Pemkab Bangka Barat. Kawasan HL yang rusak parah oleh aktifitas TI tersebut ternyata masuk dalam wilayah Komplek Perkantoran Pemkab Bangka Barat.
Menurut warga setempat, kawasan hutan yang luluh lantak ini masuk dalam wilayah Dusun Pait Jaya Desa Belo Laut Kecamatan Mentok Kabupaten Bangka Barat.
“Lokasi ini masuk HL. Kemarin waktu bulan puasa mereka (penambang, red) sempat bekerja dan katanya ngasil. Dan infonya mau buka agik, herannya mereka dak takut padahal lokasi ini di belakang Kantor Polres Bangka Barat, ” ujar warga tersebut sambil menunjukkan lokasi tambang baru, sakan dan bunyi gemuruh alat berat tanda akan dimulainya kembali aktifitas TI di lokasi tersebut.
Sampai berita ini diturunkan FKBNews.com masih berupaya mengonfirmasi aparat yang berwenang termasuk pihak Pol PP Bangka Barat terkait tindakan tegas dan terang-terangan aktifitas tambang ilegal ini.
Editor : Romli